Salman Al-Farisi dan Perang Khandaq
Pada suatu hari, Rasulullah
shalallahu’alaihi wasallam mendengar bahwa orang-orang kafir quraisy akan
menyerang Madinah dengan kekuatan besar, atas kekalahan di Perang Badar, (Q.S
Al-Ahzab [33]: 9-10).
Rasulullah dan para sahabat segera
bermusyawarah. Saat itulah Salma, muallaf asal Persia mengungkapka idenya
berdasarkan pengalaman menguasai banyak taktik perang di negerinya.
Salman yang dijuluki al-Farisi itu
mengusulkan untuk membuat khandaq, parit di sekeliling kota Madinah. Rasulullah
pun menyetujui usulan Salman al-Farisi. “Kalau rencana Baginda bukan wahyu dari
Allah, saya mengusulkan kita membuat khandaq sebagai pertahanan..”
Rasulullah dan kaum muslim pu
bergotong-royong membuat parit. Mereka berjihad, bekerja keras tanpa lelah,
penuh dengan ketekunan dan kesabaran. Berharap Allah melindungi Madinah kota
Rasulullah SAW.
Tentara Quraisy sangat sangat
terejut ketika tiba disana. Mereka tidak dapat masuk kota yang sudah dipisahkan
oleh sabuk parit yang lebar dan dalam tersebut, sehigga hanya dapat berkemah
dipinggir parit luar kota Madinah.
Kemudian Allah mengirimkan
pasukan-Nya berupa angina topan yang menerbangkan tenda-tenda kaum Quraisy.
Akhirnya kaum kafir Quraisy menelan pasir, kekalahan dan kembali ke Makkah.
Begitulah cerita kepahlawanan Salman al-Farisi pada Perang Khandaq.
Komentar
Posting Komentar