Vitamin B
Vitamin B memiliki 8 jenis, yaitu vitamin B1, B2, B3, B5, B6, B7,
B9, dan B12. Kekurangan vitamin ini bisa menyebabkan berbagai penyakit. Itu
sebabnya berbagai banyak multivitamin yang ada menyertakan variasi beberapa
jenis vitamin B yang disebut vitamin B-kompleks.
Berikut ini penjelasan mengenai jenis vitamin B.
·
Vitamin B1
(Tiamin)
Fungsi: Mengubah zat karbohidrat dalam makanan menjadi energi.
Kebutuhan: Wanita
1,1 mg; Pria 1,2 mg; Wanita hamil dan menyusui 1,4 mg.
Sumber: Nasi,
roti, sereal, tepung terigu, makanan laut seperti udang, kepiting atau kerang.
·
Vitamin B2
(Riboflavin)
Fungsi: Menjaga kesehatan mata dan kulit.
Kebutuhan: Wanita
1,1 mg; Pria 1,3 mg; Wanita menyusui 1,6 mg.
Sumber: Susu,
keju, ayam, brokoli, bayam, jamur.
·
Vitamin B3
(Niasin)
Fungsi: Untuk kesehatan kulit, meningkatkan nafsu makan, memperbaiki sistem
pencernaan serta membantu mengubah makanan menjadi energi.
Kebutuhan: Wanita
14 mg; Pria 16 mg; Wanita hamil 18 mg; Wanita menyusui 17 mg.
Sumber: Padi-padian,
kacang-kacangan, daging sapi, jamur.
·
Vitamin B5
(Pantothenic Acid)
Fungsi: Bersama-sama dengan jenis vitamin B lainnya, vitamin B5 berguna dalam
proses pemecahan lemak,
protein, karbohidrat menjadi energi. Manfaat lainnya adalah untuk pembentukan
sel darah merah dan membuat vitamin D.
Kebutuhan: Wanita
4 mg; Pria 6 mg; Wanita hamil 5 mg; Wanita menyusui 6 mg.
Sumber: Ayam,
ikan sarden, alpukat, semangka.
·
Vitamin B6
(Piridoksin)
Fungsi: Diperlukan dalam proses asam amino dan lemak.
Kebutuhan: Wanita
1,3 mg; Pria 1,3 mg; Wanita hamil 1,9 mg; Wanita menyusui 2 mg. Kebanyakan
konsumsi vitamin B6 dengan konsumsi lebih dari 50 mg per hari dapat menyebabkan
kerusakan saraf secara permanen.
Sumber: Daging
unggas, ikan, sapi, kentang, tomat, pisang, buah yang berwarna ungu dan sayuran hijau.
·
Vitamin B7
(Biotin)
Fungsi: Membantu dalam proses pemecahan lemak, protein menjadi energi yang akan
digunakan oleh tubuh.
Kebutuhan: Wanita
25 mkg; Pria 30 mkg; Wanita hamil 30 mkg; Wanita menyusui 35 mkg.
Sumber: Daging
ikan salmon, telur, susu, sereal, pisang dan kacang tanah.
·
Vitamin B9 (Folat)
Fungsi: Bertugas agar sel-sel pada tubuh berkembang dengan benar, membentuk sel
darah merah dan mencegah kerusakan saraf pada janin.
Kebutuhan: Wanita
400 mkg; Pria 400 mg; Wanita hamil 600 mg; Wanita menyusui 500 mg. Vitamin
B12 yang berlebihan akan menyebabkan kekurangan vitamin B12.
Sumber: Susu
dan produk olahan susu, bit, hati, melon dan sayuran berdaun hijau.
·
Vitamin B12
(Kobalamin)
Fungsi: Mengubah karbohidrat, protein dan lemak menjadi energi, menjaga sel darah
merah tetap sehat, melindungi sel saraf, mencegah penyakit jantung,
dan mencegah penyusutan otak yang dapat menyebabkan daya ingat menurun.
Kebutuhan: Wanita
2,4 mkg; Pria 2,4 mkg; Wanita hamil 2,6 mkg; Wanita menyusui 2,8 mkg.
Sumber: Daging
sapi, daging ikan, hati, telur, susu, kedelai dan rumput laut.
Vitamin B banyak sekali manfaatnya. Khususnya
bagi ibu hamil dan menyusui, harus selalu menjaga agar vitamin B cukup
terpenuhi dalam menu makan sehari-hari. Bagi semua orang, vitamin B sangat
menunjang terpenuhinya gizi yang baik.
Mengolah
Vitamin B
Dalam pengolahan atau jika harus melalui proses pemasakan, sebaiknya
tidak direbus. Disarankan untuk mengolah menggunakan microwave atau dengan cara
dikukus. Hal ini karena vitamin B mudah larut dalam air dan mudah rusak jika
dipanaskan. Sebaiknya, simpan sumber makanan vitamin B dalam keadaan dingin di
lemari es agar vitamin ini tetap terjaga.
Walau jumlah yang dibutuhkan oleh tubuh
tidak terlalu banyak, tetapi vitamin B yang memiliki jenis yang beraneka ragam
bermanfaat bagi tubuh terutama dalam membantu tubuh mendapatkan energi. Dengan
mengetahui jenisnya yang beraneka ragam dengan manfaat yang berbeda, Anda dapat
berusaha agar kebutuhan tubuh akan vitamin B tetap terpenuhi.
Komentar
Posting Komentar